Berita

Cara Menyimpan HP Saat Tidak Digunakan Lama

9
×

Cara Menyimpan HP Saat Tidak Digunakan Lama

Sebarkan artikel ini

HP
Sumber: Radar Sukabumi

RADAR SUKABUMI – Banyak orang mungkin berpikir bahwa menyimpan ponsel dalam waktu lama cukup dengan mematikannya dan meletakkannya di laci. Padahal, cara penyimpanan yang tidak tepat dapat menyebabkan kerusakan pada baterai, layar, hingga komponen internal. Dikutip dari ayonet.id agar perangkat tetap awet dan siap digunakan kembali, ada beberapa langkah penting yang perlu diperhatikan sebelum menyimpan HP dalam jangka waktu lama.

1. Isi Baterai di Level Ideal Sebelum Disimpan

Jangan menyimpan ponsel dalam kondisi baterai kosong atau penuh 100 persen. Idealnya, isi daya hingga sekitar 50–60 persen sebelum mematikannya.
Baterai lithium-ion yang digunakan di sebagian besar ponsel modern bisa rusak bila dibiarkan kosong terlalu lama, atau menurun kapasitasnya jika disimpan dalam kondisi terisi penuh.

2. Matikan Perangkat Sepenuhnya

Setelah mengisi daya, matikan ponsel sepenuhnya (power off). Jangan biarkan dalam mode tidur atau standby, karena sistem tetap menggunakan daya meski sangat kecil.
Dengan mematikannya, Anda mencegah ponsel terus-menerus menguras baterai yang dapat mengakibatkan deep discharge — kondisi di mana baterai kehilangan kapasitas permanen.

3. Lepas Kartu SIM dan Kartu Memori

Sebelum disimpan, lepaskan kartu SIM dan microSD dari perangkat.
Selain untuk menghindari korosi pada slot, langkah ini juga melindungi data pribadi Anda bila suatu saat ponsel diservis atau digunakan orang lain. Simpan kartu SIM dan memori di wadah kecil yang kering dan aman.

4. Gunakan Tempat Penyimpanan yang Tepat

Tempat penyimpanan ponsel juga berpengaruh besar terhadap kondisinya.
Pastikan HP disimpan di lokasi yang:

  • Kering dan sejuk, jauh dari sinar matahari langsung. 
  • Tidak lembap, karena kelembapan bisa menyebabkan korosi pada papan sirkuit. 
  • Tidak terlalu dingin, seperti di kulkas atau dekat pendingin udara, karena suhu ekstrem bisa merusak baterai. 

Gunakan kotak asli ponsel atau wadah tertutup dengan kantung silika gel untuk mencegah kelembapan.

5. Hindari Tekanan Fisik dan Magnetik

Jangan meletakkan HP di bawah benda berat atau dekat sumber magnet seperti speaker besar atau perangkat elektronik tertentu. Tekanan fisik bisa merusak layar, sementara medan magnet bisa memengaruhi komponen sensitif di dalam perangkat.

6. Periksa Secara Berkala

Jika ponsel disimpan selama berbulan-bulan, sebaiknya periksa kondisinya setiap 2–3 bulan.

  • Nyalakan sebentar untuk memastikan baterai masih berfungsi. 
  • Jika daya di bawah 30 persen, isi ulang hingga sekitar 50 persen sebelum mematikannya kembali. 

Langkah ini membantu menjaga kesehatan baterai dan mencegah kerusakan permanen akibat daya yang benar-benar habis.

7. Hindari Menyimpan di Dalam Plastik Kedap Udara

Meskipun terlihat aman, menyimpan ponsel dalam plastik rapat justru dapat menahan kelembapan yang bisa merusak bagian dalam perangkat. Sebaiknya gunakan wadah dengan sirkulasi udara minimal, tapi tidak sepenuhnya tertutup rapat.

Menyimpan HP dalam waktu lama bukan sekadar mematikannya. Perlu perhatian pada kondisi baterai, lingkungan penyimpanan, dan pemeriksaan berkala agar perangkat tetap awet dan siap digunakan kembali. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat menjaga performa dan memperpanjang umur ponsel meski tidak digunakan dalam jangka waktu lama.

Source: https://www.ayonet.id/

The post Cara Menyimpan HP Saat Tidak Digunakan Lama appeared first on Radar Sukabumi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *