Kisah

Tak Gengsi, Polwan Cantik Ini Jualan Es Teh Usai Dinas

16
×

Tak Gengsi, Polwan Cantik Ini Jualan Es Teh Usai Dinas

Sebarkan artikel ini
Tak Gengsi, Polwan Cantik Ini Jualan Es Teh Usai Dinas

SUKABUMI LAPAK – Di tengah tuntutan profesi sebagai abdi negara, sosok Briptu Rika Melani muncul sebagai teladan inspiratif. Polwan yang bertugas di Polsek Penawangan Polres Grobogan, Purwodadi, Jawa Tengah ini, menunjukkan bahwa dedikasi pada pekerjaan utama tidak menghalanginya untuk berwirausaha.

Setelah melepas seragam dinasnya, Briptu Rika tak sungkan berganti menjadi daster dan berjualan es teh, membuktikan bahwa gengsi tak ada dalam kamusnya.

Briptu Rika Melani adalah contoh nyata, bagaimana semangat juang dan mentalitas tanpa gengsi bisa membuka pintu rezeki.

Usai menunaikan tugasnya sebagai anggota Polri, ia tidak lantas beristirahat, melainkan langsung beralih profesi menjadi seorang pengusaha es teh.

Pemandangan Briptu Rika yang semula gagah berseragam, kini mengenakan daster saat melayani pembeli es tehnya adalah bukti nyata kerendahan hati dan etos kerjanya.

Usaha es tehnya diberi nama “Melani Es Teh Ndeso.” Nama ini sederhana namun mudah diingat, mencerminkan identitas produknya yang merakyat.

Di tengah menjamurnya penjual es teh di berbagai sudut kota, Briptu Rika berhasil menciptakan branding yang kuat untuk produknya.

Ia percaya, meski hanya minuman sederhana seperti es teh, dengan branding yang tepat, produk itu bisa “naik level” dan memiliki nilai jual lebih. Filosofi ini menunjukkan pemikiran bisnis yang cerdas di balik kesederhanaan usahanya.

Dedikasi Briptu Rika dalam menjalankan usaha sampingannya ini tidak main-main. Konsistensinya membuahkan hasil yang signifikan.

Salah satu pencapaian yang menarik perhatian, adalah kemampuannya menjual 231 gelas es teh hanya dalam satu acara “Jumat Berkah.”

Angka ini bukan jumlah yang sedikit untuk sebuah usaha rumahan, menunjukkan betapa produknya diminati masyarakat dan manajemen usahanya yang efektif.

Lebih dari sekadar angka penjualan, kesuksesan Briptu Rika juga memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitarnya. Dengan semakin berkembangnya usahanya, ia kini telah mampu mempekerjakan dua warga lokal untuk membantunya.

Ini adalah bukti nyata bahwa semangat wirausaha tidak hanya bermanfaat bagi diri sendiri, tetapi juga dapat menciptakan lapangan kerja dan mendukung perekonomian komunitas.

Kisah Briptu Rika Melani ini menjadi inspirasi ganda. Pertama, ia membuktikan bahwa seorang aparat penegak hukum juga bisa memiliki jiwa entrepreneurship yang kuat.

Ia mampu menyeimbangkan profesi mulianya sebagai pelayan masyarakat, dengan kegiatan bisnis yang produktif. Ini mematahkan stereotip, dan menunjukkan bahwa profesi tidak membatasi seseorang untuk berkarya di bidang lain.

Kedua, kisahnya menjadi motivasi bagi banyak orang untuk tidak malu atau gengsi dalam mencari rezeki yang halal, sekecil apa pun itu.

Briptu Rika mengajarkan bahwa kesuksesan tidak ditentukan oleh seberapa “mewah” pekerjaan sampingan kita, melainkan oleh ketekunan, kerendahan hati, dan kemampuan untuk melihat peluang. (Pus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *